Peralatan Berkebun Untuk Pemula – Kegiatan berkebun menjadi hal baru untuk sebagian orang, khususnya bagi yang tinggal di daerah perkotaan. Lahan yang terbatas serta kesibukan berbagai aktivitas menjadi salah satu aspek berkebun menjadi kegiatan yang tidak terlalu diminati.
Tetapi semenjak adanya pandemi Covid-19, aktivitas berkebun menjadi cukup terkenal di kalangan warga perkotaan. Walaupun terasa asing dan tidak memiliki lahan yang cukup luas, faktanya berkebun menjadi salah satu aktivitas yang dipilih untuk mengisi waktu luang di rumah.
Terdapat banyak alasan mengapa berkebun perlu menjadi kebiasaan yang harus dilakukan. Sebagian diantaranya berkebun mampu meningkatkan kualitas udara rumah, menjaga kesehatan mental, menjaga kesehatan otot dan sendi, menghasilkan sumber pangan sendiri, dan lainnya. Apakah kalian mulai tertarik untuk mulai berkebun juga? Tidak ada kata terlambat untuk memulai.
Peralatan Berkebun Untuk Pemula
Jika kalian ingin memulai berkebun atau baru memulai berkebun, ada beberapa alat berkebun yang wajib dimiliki. Beberapa peralatan berkebun untuk pemula sebagai basic adalah sebagai berikut :
1. Cangkul untuk menggali tanah
Jika memiliki lahan tanah kosong kemudian ingin memanfaatkannya untuk bercocok tanam, maka akan membutuhkan cangkul. Alat berkebun ini memiliki fungsi untuk menggali tanah agar dapat digemburkan serta dapat ditanam tanaman.
2. Sekop kecil untuk mengeruk tanah
Selain cangkul, juga akan memerlukan alat berkebun yang satu ini, yaitu sekop kecil. Sekop kecil akan membantu mengeruk tanah dalam skala yang lebih kecil. Umumnya digunakan untuk mengeruk tanah yang akan dipindah ke dalam pot atau membuat lubang kecil tempat benih atau tanaman diletakkan.
3. Gunting tanaman untuk menggunting bagian tanaman
Alat selanjutnya yaitu gunting tanaman. Gunting khusus tanaman akan dibutuhkan untuk merapikan tanaman atau ketika ingin memperbanyak tanaman dengan melakukan metode stek.
4. Teko khusus menyiram tanaman
Sebagian tanaman lebih menyukai aliran air yang tidak terlalu kencang serta seperti rintikan air hujan. Oleh sebab itu, memerlukan teko untuk menyiram tanaman. Selain itu, alat berkebun ini juga akan memudahkan menyiram tanaman karena moncongnya yang panjang serta terdapat pegangan. Jadi akan lebih memudahkan untuk menjangkau tanaman di area sulit.
5. Gunakan pot bila tidak memiliki lahan yang cukup luas
Apabila luas lahan terbatas, penggunaan pot sangat direkomendasikan untuk bercocok tanam. Penggunaan alat berkebun ini memungkinkan menanam beragam tanaman dengan meletakkan tanaman secara vertikal menggunakan rak tanaman atau digantung.
6. Selang air yang dapat menjangkau tanaman
Alat berkebun yang satu ini juga memiliki fungsi untuk mengairi tanaman. Pilihlah ukuran selang yang sesuai dengan luas lahan agar dapat menjangkau seluruh area kebun.
7. Stick es krim untuk memberikan tanda nama tanaman yang ditanam
Jangan lupa untuk menggunakan stick es krim atau penanda lainnya untuk memberikan tanda nama tanaman yang ditanam. Karena, ketika menanam tanaman dari benih, kalian mungkin saja lupa tanaman apa yang ada di dalamnya. Dengan menandai tiap tanaman pada pot maka akan mengurangi risiko lupa terhadap tanaman yang ditanam. Sebab, hal itu akan berpengaruh pada perlakukan tanaman.
8. Alat ukur pH tanah
Alat ukur pH tanah merupakan sebuah alat untuk mengukur tingkat keasaman tanah kebun, tingkat keasaman ini akan sangat berkaitan dengan kesuburan tanah. Tanah yang subur tentunya mempunyai nilai pH yang netral atau sekitar 7 pH. Kita hanya dapat mengetahuinya dengan cara mengukurnya, dengan mengetahuinya kita juga dapat menentukan pengolahan tanah yang tepat.
Berkebun menjadi aktivitas yang menyenangkan untuk dilakukan. Terlebih tidak membutuhkan keahlian khusus untuk melakukannya. Dengan memilih tanaman yang tepat dan perlakuan yang tepat, tanaman akan mudah tumbuh di kebun rumah.