Tahapan Pengecatan Mobil di Industri – Cat mobil adalah lapisan pelindung yang ditempatkan di permukaan luar kendaraan untuk melindungi bodi dari kerusakan dan korosi. Fungsi utama dari cat mobil adalah untuk memberikan lapisan perlindungan terhadap elemen-elemen lingkungan seperti sinar matahari, hujan, angin, dan bahan kimia. Selain itu, cat juga memberikan tampilan estetika yang lebih baik dan dapat meningkatkan nilai jual kendaraan.
Tahapan Pengecatan Mobil di Industri
Cat mobil terdiri dari beberapa jenis dan warna. Ada cat dasar atau primer yang digunakan untuk melindungi permukaan logam mobil dari karat dan korosi, cat dasar ini biasanya berwarna abu-abu atau hitam. Kemudian, ada cat filler yang digunakan untuk mengisi permukaan mobil yang tidak rata atau bergelombang, dan cat dasar yang digunakan untuk menentukan warna dasar mobil.
Terakhir, cat pelindung atau clear coat digunakan untuk melindungi warna dasar mobil dan memberikan tampilan mengkilap. Selain perlindungan dan estetika, cat mobil juga dapat membantu meningkatkan aerodinamika mobil dengan mengurangi hambatan udara.
Hal ini bisa berdampak pada efisiensi bahan bakar kendaraan dan meningkatkan performa mobil. Selain itu, cat mobil juga dapat membantu menjaga kualitas udara dengan mengurangi emisi senyawa organik volatil (Volatile Organic Compound/ VOC) yang merugikan kesehatan manusia dan lingkungan. Tahapan pengecatan mobil di industri dapat melalui beberapa tahap, yaitu :
1. Persiapan Permukaan
Pertama-tama, permukaan mobil harus disiapkan sebelum dicat. Langkah ini melibatkan membersihkan permukaan mobil secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran, noda, dan bekas cat yang rusak. Permukaan kemudian harus diampelas untuk membuatnya kasar agar cat dapat menempel dengan baik. Setelah itu, permukaan mobil harus dibersihkan lagi untuk menghilangkan debu yang dihasilkan dari proses pengamplasan.
2. Penyemprotan Cat Primer
Setelah persiapan permukaan selesai, langkah selanjutnya adalah penyemprotan cat primer. Cat primer membantu mengisi goresan dan lubang kecil pada permukaan mobil serta memberikan basis yang baik bagi lapisan cat berikutnya. Setelah itu, permukaan mobil harus dikeringkan dan diamplas lagi untuk mempersiapkan permukaan untuk lapisan cat selanjutnya.
3. Penyemprotan Cat Basecoat
Lapisan cat basecoat adalah lapisan utama warna mobil. Ini memberikan warna dan kilau pada mobil. Setelah penyemprotan cat basecoat, permukaan mobil harus dikeringkan dan diamplas lagi untuk mempersiapkan permukaan untuk lapisan cat selanjutnya.
4. Penyemprotan Cat Clearcoat
Lapisan cat terakhir yang diterapkan pada mobil adalah cat clearcoat. Lapisan ini melindungi warna mobil dari goresan dan memberikan perlindungan tambahan. Setelah penyemprotan cat clearcoat, mobil harus dikeringkan selama beberapa jam.
5. Finishing
Setelah cat kering, mobil perlu dihaluskan dengan hati-hati dan dicuci untuk menghilangkan debu atau noda. Kemudian, mobil siap dipoles untuk memberikan kilau dan tampilan yang optimal.
Proses pengecatan mobil di industri biasanya dilakukan secara otomatis oleh mesin penyemprot cat yang canggih, yang memastikan aplikasi yang akurat dan konsisten. Hasil akhir yang dihasilkan dari proses ini adalah mobil dengan lapisan cat yang rapi dan tahan lama. Umumnya ketebalan cat ini akan diukur menggunakan alat Thickness Meter untuk memastikan ketebalannya telah sesuai.