Perbedaan Pernis dan Plitur Untuk Furniture Kayu

Perbedaan Pernis dan Plitur Untuk Furniture Kayu – Anda mungkin pernah bertanya-tanya sebenarnya apa perbedaan dari pernis dan plitur? Keduanya memang sama-sama digunakan dalam proses finishing pada produk olahan kayu. Pemberian pernis atau plitur akan membuat olahan kayu mengkilap untuk meningkatkan nilai produk olahan dari kayu.

Perbedaan Pernis dan Plitur Untuk Furniture Kayu

Walaupun mempunyai fungsi yang sama, namun pernis tidak sama dengan plitur. Kedua bahan ini berbeda, perbedaannya ada pada bahan baku, karakteristik warna, cara pemakaian, serta hasil akhirnya. Namun kita tidak dapat mengklaim jika pernis mempunyai kualitas yang lebih baik daripada plitur atau sebaliknya. Hal ini disebabkan kualitas pemolesan pada kayu sangat dipengaruhi oleh keterampilan pada saat mengaplikasikannya.

Perbedaan Pernis dan Plitur Untuk Furniture Kayu

Pernis

Pernis merupakan cairan pemoles kayu yang terbuat dari campuran drying oil, resin, thinner, serta berbagai bahan lainnya. Cairan pernis memiliki warna bening transparan dengan aroma yang cukup menyengat sehingga penggunaannya tidak bertujuan untuk memberikan warna pada permukaan kayu, akan tetapi hanya menimbulkan efek glossy atau semi-glossy pada kayu.

Glosy atau kekilapan hasil pernis sendiri kini dapat kita ukur menggunakan sebuah alat ukur yang bernama Glossmeter atau alat ukur kekilapan. Alat ini dapat mengukur tingkat kekilapan permukaan sebuah benda seperti hanya kayu yang telah dipernis. Pernis juga akan melindungi struktur kayu secara tidak langsung dari sinar matahari serta kelembaban udara, sehingga membuat kayu bisa tahan lebih lama.

Pernis dapat digunakan dalam finishing perabotan dan aksesori kayu agar permukaannya mengkilap dan memberikan kesan mewah pada furniture kayu tersebut. Hal ini juga dapat meningkatkan harga furniture atau produk olahan kayu tersebut. Penggunaan pernis pada kayu kurang lebih sama seperti cat dimana Anda dapat menggunakan kuas untuk mengoleskannya dengan gerakan searah dan berulang-ulang. Disarankan pernis mulai diaplikasikan apabila warna kayu sudah lebih senada.

Plitur

Plitur merupakan bahan pewarna kayu yang bersifat transparan serta tidak menutupi serat-serat kayu. Dua kali pelapisan plitur yang dicampur dengan air 10% mempunyai daya sebar 3 hingga 4 m2/liter. Karena mengandung oker sebagai bahan bakunya, plitur mempunyai warna sesuai dengan warna oker yang ditambahkan. Jadi kayu yang dilapisi dengan plitur akan mempunyai warna yang lebih tajam dan mengkilap. Plitur paling bagus digunakan pada saat permukaan kayu mempunyai warna belang-belang sehingga perlu disamakan terlebih dahulu.

Sebelum dapat digunakan, plitur harus diencerkan dahulu dengan menambahkan thinner secukupnya. Bahkan beberapa dari produk plitur harus ditambahkan sirlak dan bahan kimia lainnya. Teknik mengaplikasikan plitur pada permukaan kayu dapat dilakukan dengan memakai kuas atau bola kain. Disarankan jika memplitur kayu dengan lapisan yang tipis namun berulang-ulang, untuk memperoleh hasil yang terbaik. Kendati cukup merepotkan, kebanyakan orang berpendapat jika hasil plitur lebih bagus dibandingkan pernis.

Perbedaan Pernis dan Plitur Untuk Furniture Kayu

Dibawah ini merupakan ringkasan perbedaan antara pernis dan plitur yang harus Anda ketahui:

  • Bahan baku yang digunakan dalam proses pembuatan pernis dan plitur tidak sama.
  • Pernis bersifat bening atau transparan, sedangkan plitur berwarna-warni sesuai bahan pewarna (oker) yang ditambahkan ke dalamnya.
  • Untuk menggunakan plitur dibutuhkan penambahan thinner. Berbeda dengan pemakaian pernis yaitu dapat langsung digunakan tanpa perlu ditambahi bahan apapun.
  • Anda dapat memakai pernis hanya untuk mengkilapkan permukaan kayu saja. Namun jika Anda ingin mengkilapkan dan mewarnai kayu, gunakanlah plitur.
  • Hasil akhir plitur mempunyai kualitas yang lebih bagus dibandingkan dengan pernis karena serat-serat kayunya tetap kelihatan.

Proses finishing dengan menggunakan pernis atau plitur sebaiknya hanya dilakukan untuk produk indoor. Ini dikarenakan kedua bahan ini cepat luntur jika terkena cahaya matahari dan air hujan secara langsung. Kedua bahan pelapis kayu ini dapat menutupi pori-pori kayu dengan sangat baik, sehingga mempunyai daya tahan yang cukup tinggi terhadap cuaca yang ekstrim.

Konsultasi Gratis

Dapatkan harga penawaran khusus dan info lengkap produk alat ukur dan alat uji yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Bergaransi dan Berkualitas. Segera hubungi kami.