Jenis Jenis Kopi – Dikatakan biji kopi artinya dia telah melewati serangkaian proses yang telah siap untuk dipasok ke pasaran. Dari sejumlah jenis biji kopi yang beredar dan dijual di pasaran, hanya tersedia dan terdapat 2 jenis kopi dengan varietas utama, yakni robusta atau kopi Canephora dan juga kopi arabika atau coffee Arabica. Di masing masing jenis kopi ini, mempunyai keunikan dan juga keunggulan nya tersendiri. Akan tetapi jenis biji kopi Arabica, merupakan jenis kopi dengan citarasa yang lebih baik dan kompleks.
Jenis Jenis Kopi
1. Biji kopi arabika
Biji kopi Arabika atau coffee Arabica ialah sebuah kopi dengan tipe tradisional dan memiliki cita rasa yang asam dan kompleks. Sebagian besar kopi yang tersedia di kedai kopi dibuat dengan mencampurkan atau memakai biji kopi Arabika ini. Kopi Arabika atau coffee Arabica ini asal muasalnya berasal dari etiopia hingga saat ini sudah mulai dibudidayakan di segala daerah belahan dunia, mulai dari afrika tengah, Amerika latin, india, afrika timur dan juga Indonesia. Pada umum nya, kopi Arabika ini hidup dan tumbuh di suatu Negara yang memiliki iklim tropis atau iklim subtropis.
Biji kopi Arabika ini hidup dan tumbuh pada ketinggian 600 meter sampai dengan 2000 meter di atas permukaan laut. Terkadang kopi Arabika ini dapat hidup mencapai ketinggian 3 meter apabila keadaan atau kondisi lingkungan nya bagus. Suhu maksimal atau optimal yang baik ialah 18°C sampai pada suhu 26°C. Biji kopi Arabika ini memiliki ukuran yang tidak besar melainkan cukup kecil meruncing dan memiliki warna cherry yang merah gelap ketika buah kopi telah matang.
Untuk rasanya tentang kopi Arabika ini tentu berbeda-beda kesenangan pribadi setiap orang masing-masing. Apabila anda seorang yang bukan pekerja keras, tidak dituntut raga yang selalu aktif bergerak, atau harus terjaga di saat malam inilah kopi yang cocok untuk anda. Secara global rasa Arabika punya kesan asam kuat dan manis yang bercampur dengan citarasa lain seperti coklat, rempah, bunga, sayuran sesuai di mana ladang tanamnya. Kelebihan lainnya Arabika mengandung hanya 1% Kafein dari beratnya.
2. Biji kopi robusta
Biji kopi robusta ini termasuk kedalam jenis kopi kelas 2. Biji kopi robusta pertama kalinya ditemukan pada tahun 1898 di Kongo. Kopi robusta ini dikatakan sebagai jenis kopi kelas nomor dua karena kopi robusta ini memiliki cita rasa yang sedikit flat (rata). lebih pahit yang mengarah pada bau-bau tanah dan kayu, juga memiliki kandungan kafein dengan jumlah yang lebih banyak yaitu 2% Kafein di tiap beratnya.
Tidak hanya itu, lingkungan yang ditumbuhi kopi robusta ini lebih besar dan luas jika dibandingkan dengan biji kopi Arabika yang harus ditanam atau ditumbuhkan di ketinggian tertentu. Biji kpi robusta ini dapat ditanaman dengan ketinggian mencapai 800 meter dari dasar laut atau atas permukaan laut. Kemudian, kopi robusta ini jauh lebih resisten dari serangan penyakit dan juga hama, hasilnya pada setiap pohonnya 3x lipat lebih banyak dari Arabika, Hal ini lah yang membuat kopi robusta banyak ditanam petani kopi sehingga memiliki harga yang lebih murah. Kopi robusta ini banyak tumbuh dan hidup di asia tenggara, afrika tengah, amerika selatan dan juga afrika selatan.
Mengenai citarasa sebagian besar orang Indonesia menyukainya karena kebiasaan masyarakatnya yang menambahkan gula pada seduhan kopinya. Kopi Robusta sangat cocok jika diminum dengan pemanis sehingga banyak cafe dan kedai kopi menjadikan bahan utama pada menu kopi frappe nya adalah robusta. Kekentalan ekstraksi seduhan robusta membuat kopi ini tetap terasa pahitnya ketika disandingkan dengan berbagai pemanis.
3. Kopi luwak
Biji kopi luwak merupakan jenis kopi yang berasal dari fermentasi alami yang berasal dari perut hewan luwak. Jenis atau tipe dari kopi yang lainnya ialah subvarietas atau turunan dari kopi arabika dan juga robusta. Pada dasarnya, di setiap daerah yang menghasilkan kopi mempunyai keunggulan dan keunikannya masing masing serta membuat nya sebagai sebuah turunan atau subvarietas masing masing. Salah satu jenis kopi yang paling terkenal selain biji kopi Arabika dan biji kopi robusta ialah kopi luwak asli dari Indonesia.
Kopi luwak juga termasuk kedalam harga kopi yang tertinggi di dunia. Proses untuk menciptakan rasa dan bentuknya sangatlah unik, hal ini pula yang menjadikan alasan utama mengapa harga jual kopi luwak ini menjadi sangat mahal. Awalnya, kopi luwak ini juga termasuk kedalam kopi Arabika, namun kopi ini dimakan oleh musang atau luwak. Namun, tidak secara keseluruhan biji kopi ini bisa dimakan dan dicerna oleh musang atau luwak. Kemudian bagian yang berada didalam biji ini akan dikeluarkan bersama dengan keluarnya kotoran hewani ini.
Bagi Anda yang membutuhkan beragam alat bantu untuk menjaga kesegaran biji kopi maupun biji-bijian laninnya hubungi kami melalui halaman kontak kami. Kami akan berusaha menyediakan solusi alat yang Anda butuhkan sebaik mungkin.
Artikel Terkait :
Cara Menyimpan Biji Kopi
Menjaga Kesegaran Biji Kopi