Cara Menghitung Kebutuhan Keramik – Pemakaian keramik entah itu untuk lantai maupun dinding kini telah banyak diaplikasikan di berbagai bangunan. Namun sebelum Anda membeli keramik, sebaiknya hitung terlebih dahulu kebutuhan keramik untuk bangunan atau rumah Anda.
Meskipun kini banyak toko maupun penyedia keramik yang dapat menghitungkannya untuk Anda, namun sebaiknya Anda juga dapat menghitungnya sendiri lebih dahulu. Selain agar Anda bisa menentukan jumlah keramik yang tepat, Anda juga dapat menyediakan anggarannya agar lebih efisien.
Cara Menghitung Kebutuhan Keramik
Bagi Anda yang belum terlalu paham tentang penghitungan keramik, berikut adalah cara sederhana untuk menghitung kebutuhan keramik :
- Pertama, hitung terlebih dahulu luas bidang lantai atau dinding yang akan dipasangi keramik, pengukuran luas disesuaikan dengan bentuk bidang, umumnya adalah persegi dimana kita tinggal mengalikan panjang x lebarnya
- Kedua, hitung pula luas bidang keramik perbuahnya, pengukurannya umumnya panjang x lebarnya
- Ketiga, untuk mengetahui jumlah keramik yang dibutuhkan tentunya Anda tinggal membagi antara luas bidang lantai / dinding dengan keramiknya
Pada pemasangan biasa dengan susunan lurus, sebaiknya tambahkan 5% dari total keramik yang sudah Anda hitung. Tambahan ini berguna untuk mengantisipasi apabila ada pemotongan keramik yang tidak sesuai dengan pola atau gambar kerja yang ditentukan.
Namun apabila pada pemasangan khusus dengan susunan diagonal maupun pola khusus lainnya sebaiknya tambahkan 7% – 10% dari total kebutuhan keramik. Tujuannya adalah sama yaitu untuk mengantisipasi, pada pola ini biasanya kesalahan pemotongan lebih mungkin terjadi.
Tentunya yang tidak kalah penting adalah menghitung biaya yang diperlukan. Keramik sendiri mempunyai harga yang bervariasi tergantung dari motif dan kualitasnya. Untuk biayanya Anda harus tau berapa isi keramik pada setiap boxnya dan harganya. Kemudian Anda dapat membagi kebutuhan keramik yang telah Anda hitung sebelumnya dibagi isi keramik perboxnya.
Untuk lebih mudahnya, Anda dapat mengikuti beberapa tips berikut untuk menghitung kebutuhan keramik Anda :
- Hitung lebih dulu luas dinding atau lantai yang akan dipasang keramik. Pertama Anda hitung dulu panjang dan lebarnya menggunakan alat pengukur jarak seperti meteran atau meteran laser (laser distance meter) yang lebih modern
- Pastikan juga Anda memilih keramik yang sesuai dengan kebutuhan, pastikan Anda menggunakan keramik dinding untuk dinding dan keramik lantai untuk lantai
- Tentukan juga jenis keramik yang akan digunakan apakah keramik polos atau bermotif. Untuk keramik polos tentunya Anda tidak perlu repot menghitung kesesuaian luas bidang dengan motif keramik seperti apabila Anda ingin menggunakan keramik bermotif
- Buatlah gambarannya lebih dulu untuk mempermudah pekerjaan, bila Anda kesulitan maka mintalah bantuan dari arsitek, desainer interior, serta kontraktor bangunan
- Apabila masih ada sisa keramik simpanlah di tempat yang aman karena mungkin dapat Anda aplikasikan dikemudian atau untuk sekedar mengganti yang sudah rusak